Selamat Datang

Bagi pengunjung Blog, silahkan di baca dan di simak dengan baik, pada Artikel dan Komentar untuk mendapatkan ilmu dan manfa'at nya.

Silahkan mengunjungi Toko Online di sini Tokopedia Teguh HydroFarm dan Shopee Teguh Sakura
Silahkan mengunjungi Channel Youtube disini Youtube Teguh Sakura

Alhamdulillah, Terima kasih bagi yang telah mengunjungi Blog, Toko dan Channel Youtube.




Senin, 29 Desember 2014

Hidroponik sistem NFT dengan Atap Gelombang

Sistem NFT dengan Atap Gelombang

   Sudah lama saya tidak menulis artikel di blog ini, karena banyaknya kesibukan.
Kali ini saya akan menulis tentang pengalaman saya dalam menanam Sawi PakChoy di Sistem NFT yang memakai Atap Gelombang.

  Atap Gelombang sekarang sudah ada yang tidak berbahan asbes lagi, meski di toko masih sering di sebut Asbes Gelombang.Demi keamanan dan kesehatan dari terkena Kangker, Hindari yang berbahan Asbes/Asbestos. 
   Jadi saat membeli Atap Gelombang, cari yang ber bahan Fiber Semen.Kalau anda ragu, sebaiknya pakai Atap Gelompang Plastik, lalu di lapisi Plastik Hitam atau Di cat bawahnya dengan Warna Putih, Biru atau Hijau agar tidak ada cahaya yang masuk ke aliran air nya, yang bisa menyebabkan tumbuhnya lumut/alga.

Sistem NFT ku menggunakan Timer Digital Switch untuk menghidupkan Pompa Air pada jam 05:00 pagi sampai 06:00 sore, setiap hari.
FYI, Pada Malam hari tidak ada cahaya, maka tidak terjadi fotosintesis, maka tanaman tidak memerlukan nutrisi.


Selasa, 03 Juni 2014

Hidroponik sistem Kratky / Water Culture di Bak




Sekarang saya akan menuliskan pengalaman saya menanam hidroponik dengan sistem Kratky.
Saya juga membuat rak mini greenhouse untuk menempatkan tanaman ini di atas genting.

Edit 12 Januari 2016:
Sistem Kratky itu mirip dengan Sistem Wick/Sumbu, tapi dalam Sistem Kratky tidak perlu sumbu,
Hanya memanfaatkan Akar yang panjang, dengan merendam sebagian Akarnya di Air Nutrisi,

dan sebagian Akarnya buat mengambil Oksigen.
Saya sudah bandingkan dengan Sistem NFT dan Tanpa menggunakan Aerator.
Hasilnya tetap bagus, dan tidak begitu beda dengan Sistem NFT atau dengan menggunakan Aerator.
Saya mencoba nya dengan menanam Sawi Pak Choy dan Kangkung.


Untuk menanam di tempat saya yang cuacanya lumayan panas, perlu di kasih atap dari plastik putih.
Dan dikasih net insect di sekelilingnya agar tidak di makan hama belalang.





Dalam sistem rakit apung ini saya menanam selada keriting, sawi bunga, sawi bakso, sawi pak choy.


Jumat, 04 April 2014

Hasil Penelitian Media Tanam yang Bagus

Kali ini saya akan menulis hasil penelitian yang saya lakukan dengan Media Tanam untuk Hidroponik.
Media tanam yang sering dipakai dan mudah didapat adalah Arang Sekam, karena Porous dan tahan jamur dan alga.
Tapi ada juga alternatif lain nya, yaitu Rajangan pakis, Spon dan Pasir Zeolit.

Ada lagi yang lain seperti Hydroton dan Rock Woll, tapi ini lebih mahal dan susah di dapatkan.

Karena itu saya melakukan penelitian ini, untuk mendapatkan media tanam yang paling baik dan mudah didapatkan.

Media tanam yang saya teliti adalah:
 - Arang Sekam ( ini sebagai pembanding )
 - Rajangan Pakis
 - Spon

Untuk penelitian Media Tanam Spon, ini saya lakukan di Pipa PVC.
Saya tanam tanaman Selada Keriting dan Sawi dalam Satu Pipa PVC.
Hasil nya, pertumbuhannya kurang bagus.
Kurus kurus.

Ini foto penampakan nya:
Pada Pipa PVC atas memakai Metan arang sekam.
Lalu pada Pipa PVC bawah, memakai Metan spon.

Di foto di atas, untuk Pipa PVC di atas dan di bawah, itu tidak berhubungan.
Jadi Air Nutrisi nya tidak sama antara Pipa PVC atas dan bawah.
Untuk PPM saya samakan antara Pipa PVC atas dan bawah.

Jadi Metan Arang Sekam lebih baik daripada Metan Spon.
Tentu saja hasil penelitian ini bisa berbeda dengan di tempat lain.
Karena faktor air, suhu dan cahaya juga berpengaruh.


Jumat, 28 Maret 2014

Hidroponik di Pipa PVC

Sudah lama saya tidak menulis blog, karena saya masih mempelajari hidroponik di Pipa PVC.
Alhamdulillah minggu kemarin tanggal 23 Maret 2014 saya sudah panen sawi.

Sistem Hidroponik yang saya pakai bukan Sistem NFT, hanya air tenang (Air Statis).
Tanpa aerator juga.
Jadi ini seperti mengganti botol ke pipa pvc.

Jika anda membutuhkan Artikel tentang Sistem NFT dengan Pipa PVC, silahkan Klik Di Sini

Dibawah ni foto sawi yang saya panen:

Hasil Panen
Hasil Panen


Alhamdulillah bisa buat di jadikan tumis sawi.


Pada penanaman menggunakan Pipa PVC, saya mencoba mempelajari media tanam arang sekam dan spons.
Lalu saya coba ber hemat dengan memakai "Net Pot" dari pipa pvc 1" yang saya potong potong dengan panjang sekitar 7 cm.

Ilmu yang saya dapatkan adalah:
1. Media Spon kurang bagus, saya mencoba media spon pada pipa pvc di bawah.
Hasilnya tanaman kurang bagus pertumbuhannya.

2. Penggunaan Pipa PVC sebagai "Net Pot" itu boros uang, dan memotong nya susah.
Harga pipa pvc 1" adalah 35 ribu, itu bisa jadi 50 net pot, jadi harga per net pot adalah 700 Rupiah.
Sebaiknya pakai gelas plastik saja, isi 50 harganya 6.500,- Rupiah, jadi per net pot adalah 130 Rupiah.

3. Suhu yang Panas mempengaruhi pertumbuhan Selada keriting, sehingga membuat jadi Etolasi, disebut juga Kutilang (Kurus Tinggi dan Langsing).
Selada Keriting dan Lettuce butuh Suhu Air Nutrisi di 25 C dan Suhu Ruangan Maks 30 C agar pertumbuhan bagus.

4. Sinar Matahari (SiMat) mempengaruhi pertumbuhan Selada Keriting, saya menaruh pipa pvc di tembok.
Dan matahari berada di sebelah kanan, dengan sudut kemiringan kira kira 10 Derajat yang menyebabkan Sinar matahari pagi hanya mengenai sebagian tanaman di sebelah kanan.
Untuk Sawi Caisim, ini tidak terlalu memberi efek, meski membuat pertumbuhan kurang memuaskan.
Sinar Matahari efektif hanya dapat setelah jam 12 siang sampai Sore saja.
Jadi kekurangan Sinar Matahari, serta Tanaman itu paling butuh Sinar Matahari Pagi.

5. Saya amati, pertumbuhan nya malah lebih baik di botol, di dekat pipa pvc, ada di sebelah kanan, saya juga menanam dengan botol.
Karena Sinar matahari pagi lebih banyak mengenai botol dari pada pvc, tapi perbedaanya di tanaman selada keriting sangat berbeda, lebih bagus di botol karena tidak etolasi.
Sawi juga lebih cepat tumbuhnya dan bagus.
Dan lebih bagus lagi, Sistem Status yang saya menanam nya pakai Bak Bak yang saya taruh di atas genting , karena saya taruh di atas genting.


Senin, 03 Maret 2014

Tabel untuk ukuran PPM dan PH Hidroponik

Sudah lama saya tidak meng update isi blog saya,
Kali ini saya kasih Update tentang informasi ukuran / takaran PPM dan PH buat Tanaman Hidroponik.




Jika ingin tabel yang lebih lengkap, bisa mendownload file excel ini Daftar ukuran pH TDS PPM untuk Tanaman Hidroponik

Pada saat Musim Hujan, Tanaman mem butuh kan PPM/Ec lebih banyak, jadi silahkan di set ke PPM/Ec tertinggi.
Sebaliknya saat Musim Panas, tanaman mem butuh kan PPM/Ec Sedikit, karena tanaman lebih banyak menyerap Air dan menguapkan Air lewat Daun nya, maka PPM/Ec sebaiknya di set terendah.

Saya sarankan membaca ini juga Me Larut kan Nutrisi AB Mix paket 100 Liter. ( Membuat Pekatan Nutrisi AB Mix )

Jumat, 10 Januari 2014

Hidroponik di Botol plastik bekas




Sudah lama saya tidak menulis blog ini, karena saya masih melakukan percobaan menanam Selada Keriting dan Sawi Pahit di Botol bekas Pocari yang 2 Liter.

Hidroponik ini bagi saya lebih menguntungkan dan mudah dari pada Vertikultur.
Saya tidak perlu kotor kena tanah, tidak perlu menyiram tiap hari, dan cukup menjaga agar air nutrisi tidak kehabisan.
Lalu jeda pengecekan cukup 1 minggu sekali.
Asalkan tanaman terkena matahari yang cukup, maka tanaman akan tumbuh subur,  mudah kan.... :)

Bagi yang sibuk kerja dan tidak punya banyak waktu, ini cocok sekali sebagai hobi atau usaha sampingan.

Anda juga bisa melihat Kumpulan Foto Foto saat saya mengajarkan kepada Anak Anak SMK disini https://plus.google.com/photos/112492023972047296827/album/6004630912954687569